Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Inflasi Kabupaten Sumenep Maret 2021
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada bulan Maret 2021 di Sumenep terjadi inflasi sebesar 0,12 persen
diatas angka inflasi Jawa Timur dan Nasional yang berada di angka 0,11
persen dan 0,08 persen. Tingkat inflasi tahun kalender (Januari – Maret)
2021 sebesar 0,20 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Maret 2021
terhadap Maret 2020) sebesar 1,47 persen.
- Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh
naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran. Ada 5 kelompok
pengeluaran yang mengalami kenaikan yaitu kelompok kesehatan
sebesar 1,48 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,40
persen; kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,28
persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,28 persen ;
dan kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah
tangga sebesar 0,13 persen. Ada 1 kelompok pengeluaran yang
mengalami penurunan yaitu dan kelompok perawatan pribadi dan jasa
lainnya sebesar -0,67 persen. Adapun 5 kelompok lainnya tidak
mengalami perubahan indeks yaitu kelompok perumahan, air, listrik dan
bahan bakar rumah tangga; kelompok transportasi; kelompok informasi,
komunikasi dan jasa keuangan; kelompok pendidikan dan kelompok
penyedia makanan dan minuman/restoran
- Komoditas utama yang memberikan andil terbesar terhadap inflasi
Sumenep di bulan Maret 2021 adalah cabai rawit, bawang merah,
ikan teri, vitamin dan obat gosok. Adapun sebaliknya Komoditas utama
yang menghambat inflasi yaitu emas perhiasan, cumi-cumi, ketimun,
bayam dan beras.